.:e-rwin sutomo:.

Pagi ini tadi, aku melintas di perempatan gemblongan,praban,gentengkali,tunjungan di depan ramayana siola. Aku berhenti di traffic light gemblongan ke arah tunjungan, kebetulan aku berhenti paling depan (mau nyampe situ keburu kuning, ya udah berhenti aja). Karena paling depan aku bisa melihat ke empat jalan yang ada di perempatan itu, kendaraan saling bergantian menuju arah yang mereka tuju sambil menunggu isyarat dari traffic light. Hampir tidak ada yang menyerobot ;-), padahal pos polisi deket situ masih kosong ;-p. Gak lama kemudian aku nyengir ;-D ada yang aneh nih, kenapa para pengendara ini cuman takut ama satu rambu ini, traffic light !
Padahal waktu melintas di perlintasan kereta api banyak pengendara (motor) yang nekat menyerobot sekalipun palang pintu udah menutup (tidak jarang palang pintu itu diangkat terus mbrobos lewat bawahnya).
Apakah bisa diambil kesimpulan pengendara kendaraan hanya takut kalau bertabrakan dengan sesama mobil atau motor ? daripada tabrakan ama kereta api ? ;-D
Padahal kereta api gede lho ....., udah gitu berat lagi, ;-D